175 Surat Suara Rusak Dimusnahkan
BANJARMASIN, MK- Sebanyak 175 lembar surat suara, terdiri dari 129 lembar surat suara rusak, serta 46 lembar kelebihan surat suara telah dimusnahkan KPUD Barito Kuala (Batola).
Pemusnahan surat suara dilakukan di depan kantor KPUD Batola di Marabahan, menindaklajuti surat Nomor 60/BA/II/2017. Prosesi pemusnahan disaksikan jajaran Panwaslu Batola didampingi aparat kepolisian Polres Batola.
“Berdasarkan rincian ada 175 lembar surat suara yang kita miusnahkan, terdiri dari 129 lembar surat suara rusak, serta 46 lembar kelebihan surat suara,” tutur Komisioner KPUD Batolan Khairiadi Asa kepada wartawan Media Kalimantan, Senin (13/2).
Ia menambahkan, sebanyak 800 surat kelebihan surat suara yang berada di percetakan juga sudah dimusnahkan. Pemusnahan tersebut untuk menghindari adanya kecurangan pada pelaksanaan pilkada yang terhitung satu hari lagi.
Khairiadi mengakui surat suara sangat rentan dijadikan alat kecurangan oleh oknum, sehingga langsung diamankan pihak keamanan. Secara keseluruhan, logistik pilkada baik surat suara maupun dokumen lainnya kini berada di tingkat kecamatan.
Sehari sebelum pelaksanaan pungit hitung, KPUD Batola berharap petugas di kecamatan mulai mendistribusikan logistik dan memastikan seluruh logistik sudah berada di TPS. Dari catatan pelaksanaan Pilkada 2017, jumlah TPS di Batola sebanyak 608 TPS.
“Kami sudah instruksikan agar seluruh logistik sudah berada di TPS sehari sebelum pemilihan dan tetap dikawal oleh aparat kepolisian,” ucapnya.
Sementara itu, satu hari jelang pelaksanaan pungut hitung di tempat pemungutan suara (TPS) dinilai Khairiadi, KPUD Batola kembali menyampaikan kepada masyarakat yang mempunyai hak pilih agar menyempatkan waktu dan berpartisipasi untuk memilih pada 15 Februari 2017.
Menurutnya, pemerintah pusat telah menetapkan libur secara nasional pada Rabu 15 Februari 2017. Meskipun, beber dia, warga Batola mayoritas petani juga diharapkan untuk menyempatkan untuk mencoblos sang kandidatnya, sebelum pergi ke sawah.
“Pemilih yang sudah mendapatkan C6 (undangan pemilih) agar bisa berpartisipasi untuk menentukan pilihannya pada 15 Februari 2017,” imbuhnya.(amran)