Kepolisian Turunkan 635 Personel di HSU dan 928 di Batola

“Pilkada ini merupakan pesta demokrasi bagi masyarakat. Untuk itu, mari sama-sama kita jaga kesuksesan dan kelancarannya. Lebih-lebih lagi keamanan dan ketertibannya.”

Wartawan: Ardiansyah/ MK

Pilkada serentak di sejumlah wilayah di Indonesia digelar 15 Februari besok. Di Kalimantan Selatan sendiri, ada dua daerah yang melaksanakan Pilkada. Yakni Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Kabupaten Barito Kuala.

Menyikapi hal tersebut, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia, Senin (13/2) kemarin melakukan tele-conference video dengan berbagai elemen di Kalimantan Selatan. Mulai dari jajaran pemerintah, aparat keamanan, KPU, hingga Bawaslu.

Kapolda Kalsel, Brigjen Erwin Trianto yang hadir langsung dalam tele-conference video kemarin menyampaikan, dalam mencegah hal yang tidak diinginkan, pihaknya mengerahkan pasukan sebanyak 1.563 personel untuk dua wilayah. Yaitu, 635 personel di Hulu Sungai Utara dan 928 personel di Barito Kuala.

“Di titik-titik rawan, kita libatkan tiga pilar lain untuk membantu. Yaitu Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Lurah. Mulai besok (hari ini, red) sudah dilaksanakan pergeseran pasukan 635 HSU dan 928 Batola. Penyebaran pasukan masing-masing satu polisi per tps,” jelas Kapolda.

Dikatakannya, rencana awal pengamanan tiga TPS hanya dikawal satu personel saja. Namun, karena di Kalsel hanya dua kabupaten yang melaksanakan Pilkada, sehingga memungkinkan untuk menempatkan satu personel di setiap TPS.

“Rencana awal memang satu polisi mengawasi tiga TPS. Tapi karena di daerah kita yang melaksanakan hanya dua wilayah, personel bisa kita tempatkan masing-masing satu di setiap TPS,” urai Kapolda.

Lebih jauh Kapolda mengimbau, agar seluruh masyarakat berpartisipasi melakukan pencegahan terhadap tindakan kecurangan selama pilkada berlangsung. Dan tentunya, Kapolda juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban bersama.

“Pilkada ini merupakan pesta demokrasi bagi masyarakat. Untuk itu, mari sama-sama kita jaga kesuksesan dan kelancarannya. Lebih-lebih lagi keamanan dan ketertibannya. Jangan mudah tersulut atau terprovokasi. Mari sekali lagi sama-sama kita jaga Pilkada yang akan kita laksanakan ini,” pungkas Kapolda. (ardiansyah)