Setahun Kepemimpinan H Ansharuddin dan H Syaifullah di Kabupaten Balangan (Bagian 2)

“Tahun pertama kita fokus pada realisasi visi misi nonfisik dulu. Dan saya rasa semuanya sudah terlaksana sepanjang tahun tadi. Tahun 2017 ini, baru kita mulai berbenah infrastruktur secara bertahap,” ujar Bupati Ansharuddin.

Catatan: Sugiannoor, Balangan

BUPATI Kabupaten Balangan, H Ansharuddin memberikan tanggapan terkait keluhan warga tentang belum terlihatnya pembangunan infrastuktur di Kabupaten Balangan dalam setahun kepemimpinannya bersama H Syaifullah.

Dikatakan Bupati H Ansharuddin, pihaknya mengakui belum maksimalnya pembangunan infrastuktur selama tahun pertama kepemimpinan mereka. Namun harus dipahami, ujar Bupati H Ansharuddin, tahun pertama kepemimpinan memang bukanlah waktu yang mudah untuk langsung melakukan gebrakan.

“Infrastruktur itu membutuhkan pendanaan besar dan berkelanjutan. Dan harus dipahami pula, setahun terakhir ini kita lebih banyak menjalankan program anggaran tahun sebelumnya. Selain itu, adanya pengurangan anggaran juga sangat berpengaruh. Karena itu, kita memprioritaskan kepada kebutuhan dasar yang harus diselesaikan lebih dahulu,” ujar Bupati Ansharuddin ketika diminta tanggapannya oleh Media Kalimantan, Senin (20/2) kemarin.

Dikatakan Bupati Ansharuddin, pembangunan infrastruktur merupakan sesuatu yang tidak dapat dilakukan seperti berlari dengan lebih cepat. Terlebih, ujarnya, setahun terakhir pihaknya masih fokus pada pemenuhan visi misi saat kampanye, yaitu pada pembenahan bidang pendidikan dan kesehatan.

“Tahun pertama kita fokus pada realisasi visi misi nonfisik dulu. Dan saya rasa semuanya sudah terlaksana sepanjang tahun tadi. Tahun 2017 ini, baru kita mulai berbenah infrastruktur secara bertahap,” ujarnya.

Setahun lalu, beber Bupati Ansharuddin, setidaknya ada lima program yang telah terlaksana, di antaranya di bidang kesehatan, masyarakat kurang mampu yang mau berobat cukup membawa KTP dan Kartu Keluarga.

Kemudian di bidang pendidikan, memberikan beasiswa melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi bagi siswa tamatan SMA sederajat yang berprestasi. Lalu berhasil menaikkan harga jual karet dan memperjuangkan royalti batubara dari 50 menjadi 78 persen. Kemudian lagi, penjaminan biaya iuran listrik dan PDAM di semua rumah ibadah, serta yang baru saja diluncurkan, yaitu program Gema Desa Sehati, yang mana setiap Kepala SOPD diberikan tanggung jawab beberapa desa untuk dibina.

Dan yang lebih penting kata Bupati Anshar, selama ini kerja sama antara ia bersama Wabup, kepala dinas, kepala bagian, camat serta seluruh desa se-Balangan terjaga dengan baik. “Perbaikan infrastruktur khususnya jalan di seluruh wilayah Balangan akan kami jadikan prioritas. Setelah itu, baru pada peningkatan jalan yang dilakukan tahap demi tahap. Dan secara umum, prioritas kerja lain juga akan digenjot,” tandas Bupati Anshar.(bersambung)