MARTAPURA, MK- Guna menumbuhkan semangat dan penerapan nilai Pancasila dalam kehidupan, anggota MPR RI Drs H Bambang Heri Purnama ST MH menyosialisasikan empat pilar MPR kepada ratusan orang warga Desa Pemangkih Baru di Aula Pondok Pesantren Ishlalul Aulad, Pemangkih Baru, Kabupaten Banjar, Senin (20/2) lalu. “Sosialisasi empat pilar ini merupakan kegiatan inti dari MPR,” kata Bambang.

Menurut Bambang, salah satu prinsip yang dikedepankan dalam sosialisasi empat pilar adalah soal kenegarawanan. “Para pendiri bangsa kita adalah negarawan yang luar biasa. Tidak hanya founding fathers tetapi juga founding mothers karena juga ada beberapa wanita yang berperan dalam BPUPKI,” katanya.

Proses perumusan Pancasila dari 1 Juni hingga Pancasila yang disahkan 18 Agustus 1945, lanjut Bambang, merupakan bukti kenegarawanan pendiri bangsa.

Terjadi dialog yang menarik dari peserta sosialisasi 4 pilar ini, dan suasana hangat diskusi telah terjalin secara humanis. Antusias para santri dalam peningkatan semangat jiwa pancasila terlihat tumbuh dan partisipasi yang aktif. “Jiwa dan semangat kenegarawanan itu yang kita ingin kedepankan dalam sosialisasi empat pilar. Jiwa kenegarawanan untuk mau bekerjasama, bermusyawarah, berdialog, dan menghargai perbedaan pendapat. Para pendiri bangsa telah memberi teladan jiwa kenegarawanan,” papar Bambang.

Ia pun mengatakan, yang membuat bangsa kokoh bersatu dan tidak terpecah adalah karena Indonesia dibingkai Pancasila dan UUD 1945 serta semangat Bhineka Tunggal Ika. Sekarang bagaimana sila-sila itu dipahami dengan baik dan benar untuk dilaksanakan dengan baik dan benar pula. “Saya yakin bila sila-sila Pancasila dipahami dan dilaksanakan dengan baik dan benar maka Indonesia tidak mengalami kondisi darurat moral, kekerasan seksual, narkoba, pornografi dan minuman keras,” pungkas anggota DPR Komisi VII ini.(fahriza)