Bio Farma Dorong Kemandirian Farmasi
LOMBOK NTB-PT Bio Farma terus mendorong sinergi
industri farmasi di Indonesia dalam menuju kemandirian. Hal itu diungkapkan Sekretaris Perusahaan Bio Farma Rahman Rustan, dalam media gathering di Mataram Provinsi NTB.
“Lebih dari 200 industri farmasi di Indonesia saat ini baik BUMN
maupun swasta masih ketergantungan bahan baku impor. Padahal bahan baku itu bisa diproduksi di dalam negeri” katanya.
Menurut Rahman beberapa bahan dasar farmasi yang masih impor itu adalah gula murni dan garam murni yang harus diimpor dari India dan China.
“Di Indonesia sendiri kita punya dua BUMN yang memproduksi garam dan gula. Kalau itu bisa disinergikan, kita tidak perlu lagi impor dengan nilai yang mahal” jelasnya.
Oleh karena itu Bio Farma mendukung rencana
Pemerintah yang akan menggabungkan BUMN Farmasi agar lebih efektif dan efisien. (Pun)
Baca Juga :