Klasifikasi

Klasifikasi W.G. Summer – identifikasi diri.

W.G Summer mengemukakan bahwa jenis-jenis kelompok sosial yaitu, in group atau we group dan out group atau others group .

  1. In group yaitu : di dalam in group ada asosiasi ke arah mana tiap-tiap individu anggota kelompok kesetiaan dan solidaritas dan di situ terdapatlah usaha identifikasi pribadi satu sama lain ke arah adanya rasa persahabatan, kerja sama, rasa tanggung jawab, terutama di dalam saat –saat mendesak dan gawat. Mereka didalam in group mempunyai pola tingkah laku bertindak berpikir yang seragam. Secara teknis dapat dikatakan bahwa di dalam in group terdapat “we group feeling. Misalnya pada ucapan-ucapan “we do this” atau “we belief”, contoh lainnya yaitu “kami dari Fakultas Ilmu Pendidikan” dan sebagainya. Sehingga disinilah timbul rasa ke-kami-an dengan adanya faktor simpati di antara anggota-anggota kelompknya, biasanya di dalam in group perasaan terhadap orang bervarisi dan sikap ramah tamah dan good will hingga solidaritas mati-matian.

Contoh :

Siswa sebuah SMA akan merasa memiliki ikatan dengan sekolahnya hingga ia akan mengatakan “sekolah kami” kepadia siswa sekolah lain ketika mereka berjumpa

  1. Out group yaitu : sikap out group ditandai dengan kelainan yang berwujud antagonism atau antipasti. Kelompok sosial jenis ini adalah kelompok sosial yang oleh individu diartikan sebagai lawan in groupnya. Disini terdapat pola tingkah laku “their-feeling” . Implikasi di dalam percaturan interaksi sosial hal ini terjadi dalam hubungan antara in-group yang satu dengan in group lain. Individu-individu in-group yang satu memandang individu-individu in-group yang lain dengan tendese-tendese persaingan dan kebencian, misalnya ada percakapan-percakapan, “Ah, itu kan kepunyaan mereka, sedangkan ini punya kami”. “ Kami harus bertindak agar mereka kalah”

Contoh :

o Ketika konflik social terjadi antar penduduk kampong,maka perasaan dan anggapan out group akan membahayakan in group,sehingga solidaritas pada kelompok dalam semakin kuat sedangkan prasangka pada kelompok luar semakin tajam.
Klasifikasi berdasarkan Sistem hubungan.

o pada masyarakat Badui Dalam. Mereka adalah kelompok dalam (in-gorup) yang memiliki beberapa ciri khusus dan aturan mengikat yang hanya dimiliki kelompok tersebut.

o Di antaranya, anggota kelompok tersebut dilarang keras untuk menerima teknologi dari luar, karena diyakini teknologi dari luar akan membuat kehidupan mereka tidak nyaman. Sedangkan masyarakat Badui Luar yang ada di luar kelompok tersebut disebut sebagai kelompok luar (out-group), karena mereka tergolong suku Badui yang menerima segala bentuk perubahan.

Di kalangan kelompok dalam dijumpai per-sahabatan, kerja sama, keteraturan, dan kedamaian. Apabila kelompok dalam berhubungan dengan kelompok luar, maka yang terjadi adalah rasa kebencian, permusuhan, perang, atau perampokan. Rasa kebencian ini diwariskan dari satu generasi ke generasi yang lain dan menimbulkan perasaan kelompok dalam (in-group feeling). Anggota kelompok dalam menganggap kelompok mereka sendiri sebagai pusat segala-galanya (ethnocentris).

Sumber :

https://duniabudidaya.co.id/android-8-1-otomatis-perbarui-simpanan-data/