Kominfo sepakati KPBU satelit multifungsi
Pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menandatangani perjanjian kerja sama, perjanjian penjaminan, dan perjanjian regres Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk pengadaan satelit multifungsi bernama Satelit Republik Indonesia (SATRIA).
“Kerja sama Kementerian Kominfo dengan badan usaha itu untuk merancang, mendesain, memanufaktur, meluncurkan, memelihara, dan mengoperasikan satelit untuk 15 tahun,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara seusai penandatanganan kerja sama di Jakarta, Jumat.
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), sebagai lembaga di bawah Kominfo,
sebelumnya telah mengadakan lelang pengadaan Badan Usaha Pelaksana (BUP) proyek KPBU Satelit Multifungsi dan menetapkan konsorsium PT Satelit Nusantara Tiga, yang seringkali disebut PSN, sebagai pemenang.
Konsorsium PSN itu terdiri dari PT Pintar Nusantara Sejahtera, PT Pasifik
Satelit Nusantara, PT Dian Semesta Sentosa, dan PT Nusantara Satelit Sejahtera.
Proyek satelit multifungsi itu didukung dan dimonitor oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekeonomian, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Kominfo selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK). Sementara itu, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia ditunjuk sebagai penjamin proyek itu.
Baca juga: PII beri penjaminan proyek KPBU Satelit Multi Fungsi
Satelit multifungsi SATRIA, setelah melalui tahapan pemenuhan pembayaran (financial closing), akan mulai dibangun pada akhir 2019 oleh manufaktur Prancis, Thales Alenia Space. Sedangkan perancangan satelit memerlukan waktu 3,5 tahun.
“Jadi pada akhir 2022, diharapkan satelitnya sudah meluncur, sudah ada di slot orbit,” kata Rudiantara.
sumber :