Memiliki dapur yang nyaman dan rapi tentunya sangat nyaman, apalagi jika area memasak didesain dengan gaya interior yang disukai. Sebuah desain ruangan yang sesuai dengan karakteristik dan kepribadian kita sebagai pemilik akan menjadi kepuasan tersendiri.
Ada banyak pilihan gaya desain interior yang kesemuanya tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Saat menentukan pilihan gaya, tentu saja, ini kembali ke preferensi alias favorit Anda. Namun, isu etnis juga unik dan gaya desain tradisional bisa jadi pilihan.
Bagi yang menyukai gaya desain tradisional, Anda bisa mencoba gaya interior ini untuk dapur Anda. Memiliki dapur bergaya tradisional memberi Anda suasana kebaikan dan kebahagiaan. Memasak juga sangat menyenangkan.
Sebelum melangkah lebih jauh tentang bagaimana cara mendesain cara yang tepat untuk mendesain dapur tradisional. Tidak masalah untuk mengetahui terlebih dahulu seperti apa desain tradisional itu.
Tradisi pada dasarnya adalah desain yang mengutamakan material alam seperti kayu dan batu. Selain itu, gaya desain tradisional sering kali menonjolkan ukiran kayu yang rumit dengan tatanan ruang yang mengikuti wilayah atau tradisi lokal tertentu.
Pada umumnya gaya tradisional sering dikaitkan dengan gaya etnik yang memiliki ciri khas yang membuatnya berbeda dengan gaya lainnya. Oleh karena itu, gaya etnik tradisional lebih banyak ditemukan di daerah yang jauh dari perkotaan, terutama dalam hal membangun rumah penghuninya.
Lantas seperti apa desain dapur bergaya tradisional? Simak uraian singkatnya berikut ini.
Elemen tradisional dan elemen desain dapur
Langkah pertama dalam mendesain dapur bergaya tradisional adalah memilih tema yang ingin digunakan. Cara termudah adalah dengan memilih gaya etnik sebagai tema utama Anda.
Misalnya jika Anda membutuhkan dapur dengan desain joggro khas Jawa Tengah, hadirkan beberapa desain joglo pada dapur. Anda tidak harus menerapkan joggro pada setiap desain dapur tradisional. Temukan elemen utama desain Jogro dan terapkan pada dapur Anda.
Tambahkan beberapa pola desain pada bagian dapur seperti dinding, lantai dan furniture lainnya. Furnitur seperti kitchen set, meja dapur, dan barang kecil seperti piring dan gelas.
Dapur tradisional bergaya etnik
Setiap gaya etnik memiliki ciri dan corak yang berbeda. Gaya etnik di pedesaan tentu berbeda dengan gaya etnik di kota. Oleh karena itu, gaya etnik pada rumah pedesaan mengikuti pola gaya etnik yang terdapat di pedesaan.
Tergantung tema etnik yang Anda pilih, Anda bisa mendesain dapur bergaya etnik tradisional dengan menggunakan berbagai bahan. Penggunaan batu ukir tertentu sangat cocok tidak hanya untuk membangun rumah tradisional, tetapi juga untuk desain dapur.
Desain keren lainnya: Jasa Arsitek Lampung
Perabotan dan perabotan dapur tradisional
Untuk memberi tampilan tradisional pada dapur Anda, Anda bisa memilih furnitur atau furnitur kayu yang terlihat usang. Ini bukan kayu tua dengan kualitas buruk. Namun, seperti furnitur rustic dan rustic, kayu yang motifnya sengaja dibuat aus. Dengan menggunakan kayu unfinished, Anda dapat mengekspresikan tekstur kayu yang unik.
Furnitur tembaga berwarna kuning atau coklat dapat digunakan untuk kebutuhan kegiatan memasak seperti panci, wajan dan sendok. Di masa lalu, furnitur tembaga adalah masalah kemewahan dan kebanggaan. Di sisi lain, barang-barang tersebut sudah menjadi furnitur langka dan menjadi semakin bernilai.
Koleksi peralatan masak dari tembaga digantung di dinding untuk memberikan nuansa tradisional pada interior dapur. Selain di dinding, Anda juga bisa menggantungnya di rak terbuka.
Lantai kayu dan aksesoris dapur tradisional
Kayu merupakan material yang sangat mendukung gaya tradisional. Selain furnitur, Anda juga bisa menggunakan kayu sebagai bahan lantai. Pilih lantai dengan motif kayu yang kuat yaitu motif kayu kasar tanpa kepiting.
Menyajikan nuansa tradisional dengan dekorasi yang sarat akan kehidupan pedesaan. Selain penggunaan produk tembaga, aksesoris lainnya antara lain rangka kayu dan tangga kayu. Untuk dinding, bata ekspos kasar juga sangat cocok untuk diaplikasikan sebagai elemen dekoratif pada dapur tradisional.